Mola Living Live: Program Inspiratif yang Menguak Sisi Lain Kisah Selebritis Dunia.
Belajar dari orang-orang yang lebih dulu sukses konon katanya salah satu kunci agar kita bisa seperti mereka. Dari pengalamannya kita bisa banyak belajar cara dan usaha mereka menggapai mimpi, atau mungkin kesalahan-kesalahan yang mereka lakukan selama proses mengejar mimpi tersebut.
Saya sendiri selalu senang jika bisa berbincang dan mendengar kisah-kisah orang sukses apalagi mereka yang sukses di bidang perfilman dan hiburan. Saya pernah bincang santai dengan aktor senior Niniek L. Karim, Indro Warkop, Lenny Marlina, Barry Prima, almarhum Hengky Solaeman hingga almarhum Ade Irawan.
Ada banyak kisah perjalanan mereka yang justru tidak diketahui publik. Dari kisah tersebut, banyak sekali pelajaran dan inspirasi yang bisa saya ambil untuk hidup saya sendiri.
Penginnya suatu saat bisa juga berbincang dan mengambil inspirasi dari kisah selebritis dunia.
Dan harapan itu terwujud kala saya menonton program Mola Living Live di Mola TV. Meskipun memang tidak bertemu langsung dengan mereka (selebritis dunia) sebagaimana dengan apa yang saya lakukan dengan aktor Indonesia, tapi saya masih bisa mendengar kisah mereka dari perangkat elektronik.
Mike Tyson, sukses di usia muda dan arti sukses baginya di masa kini
Siapa yang tidak mengenal legenda tinju dunia Mike Tyson?
Saya sendiri yang bukan penggemar fanatik tinju, tetap familiar dengan nama tersebut. Ia sukses di kejuaraan tinju dunia pada usia 20 tahun. Dan sampai saat ini, gelar juara tinju termuda masih disandang olehnya.
Juara di usia muda, membuat orang-orang memberi label ‘sukses’ pada dirinya. Tapi sebagaimana gejolak kawuda yang rentan dengan godaan hidup, Mike Tyson pernah terjerumus ke hal-hal yang negatif. Ia pernah dipenjara atas tuduhan memperkosa.
Dari episode ini, saya bisa mengambil inspirasi bahwa seorang Mike Tyson pun belajar dari kesalahannya di masa lalu. Memang kesalahan masa lalu tidak bisa kita ubah dan perbaiki, tapi kita punya pilihan untuk tidak mengulanginya di masa kini dan masa depan.
Berjaya tidak harus dari Hollywood
Saya termasuk yang menyukai film bergenre sci-fi (fiksi ilmiah). Salah satunya adalah Lucy (2014) yang diperankan oleh Scarlett Johansson. Film ini termasuk film yang box office alias laris di pasaran. Kebanyakan orang (termasuk saya) akan menyangka jika film ini lahir dari sutradara Hollywood.
Apakah benar demikian? Ternyata tidak!
Lucy disutradarai oleh sutradara Perancis bernama Luc Besson. Meskipun dari luar Hollywood, nyatanya Luc Besson mampu membuktikan filmnya bisa Berjaya di pasar dunia. Jika kamu pernah nonton film seperti Taxi, Taken, dan The Transporter, maka kamu harus tahu, kalau Luc Besson lah kreatornya.
Masuk dunia hiburan dianggap menyia-nyiakan kepintaran?
Kisah lain disampaikan oleh Sharon Stone, seorang artis papan atas Hollywood. Dari sejumlah kisah yang disampaikannya, satu yang menarik perhatian saya adalah kisah masa kecilnya dan awal karirnya di dunia hiburan.
Saat kecil ia dianugerahi kecerdasan akademik yang bagus, tapi ia tetap memilih karir di dunia hiburan. Keluarga menentang keputusannya, namun Sharon terus berusaha membuktikan bahwa dirinya (perempuan) punya kemerdekaan untuk memilih dan berkreasi.
Dan tentu kita bisa lihat hasilnya di masa kini. Sharon bukan saja sebagai aktris Hollywood, ia juga ikon di dunia fashion, dan seorang aktivis di bidang lingkungan, kesehatan, dan perdamaian.
Tentunya, ia tak akan seperti sekarang ini, jika ia menyia-nyiakan kepintaran akademiknya bukan?
Episode selanjutnya, bincang santai bersama Robert de Niro
Berbagai pelajaran hidup dari aktor yang berperan dalam film The Godfather Part II, Raging Bull, Cape Fear, Goodfellas, Silver Linings Playbook hingga The Irishman ini bisa didapatkan dalam bincang inspiratif Mola Living Live pada Rabu 16 Desember 2020 pukul 21.00 WIB.
Untuk mengikuti Mola Living Live, kamu bisa berlangganan Mola TV mulai dari Rp. 12.500/bulan. Dan yang menarik di program Mola Living Live, kamu bisa bertanya langsung kepada sang idola melalui saluran WhatsApp yang tertera di layar saat acara berlangsung.
